23 Mei 2006

230

Setelah mengetahui suaminya (Lukman Sardi) selingkuh, istri pertama (Anisa Bahar) bersama 2 orang anaknya (Laudya Cynthia Bella dan aktor pendatang baru Panji Trihatmodjo) mendatangi suaminya yang lagi berada di rumah istri kedua (Dewi Persik). Terjadi keributan, Panji bahkan menantang ayahnya berkelahi. Anisa menjerit-jerit histeris dan mengancam bunuh diri. Perkelahian Panji dan ayahnya menjadi-jadi hingga memecahkan kaca-kaca jendela. Beberapa pecahan kaca melayang dan menancap pada Anisa yang sedang menjerit sambil goyang patah-patah. Terjadi pendarahan hebat. Bella dan Panji segera membawa mama mereka ke rumah sakit, tapi nyawa Anisa tidak tertolong.

Setelah kematian Anisa, Lukman pindah dari rumahnya di Cendana ke rumah Dewi. Semula mereka hidup bahagia, namun insiden-insiden aneh mulai terjadi seperti perabotan rumah yang bergerak-gerak sendiri (dengan gerakan diskrit) dan motif perabotan berubah jadi metalik dan motif macan. Lukman dan Dewi mulai merasa terteror.

Subplot: Bella dan Panji menemukan bahwa mereka ternyata bukan saudara kandung. Benih-benih kasih mulai tumbuh di hati mereka.


Hehe, gue abis nelen buku Katalog Film Indonesia taun-taun awal jadi gini nih ;P Tapi blum bisa bitchin' kayak Neng Sarah dan Mpok Jane. Ngomong-ngomong, ada yang mau ngemodalin bikin film ini?

2 komentar:

  1. hahahaha, JENIUS!!!!! sangat aktual, hehehehe. kok bisa aja sih elo cari cast yg tepat?

    (ya'olo posternya... ngambil dari film paling jelek sedunia...)

    BalasHapus
  2. buahahaha...!! bravo! bravo!!
    gini nih..kalo kebiasaan nulis Xtra, baca tulisan Sarah&Jane, ama kebanyakan nonton pilem! hahaha....

    BalasHapus